Perbedaan Animasi 2D dan 3D Paling Lengkap
Cara terbaik untuk melihat perbedaan animasi 2d dan 3d adalah mengetahui perbedaan besar antara 2 dimensi dan 3 dimensi. Sederhananya 2 dimensi itu memiliki panjang dan lebar (xy) sedangkan 3d itu panjang, lebar dan kedalaman (xyz). Misal saja lingkaran adalah contoh 2d dan bola adalah 3d.
Dari penjeleasan di atas, pastinya kita semua bisa dengan mudah membedakan mana film yang dibuat dengan teknik 2d dan 3d. Lihat saja film animasi yang pernah tayang di televesi Indonesia seperti Tom and Jerry, Toy Story, Finding Nemo, Spongebob Squarepants dan The Incredible.
Tom & Jerry dan Spongebob dibuat dengan animasi 2d sedangkan yang lain menggunakan teknik 3d. Tebakan mu benar?
Animasi 2 Dimensi (2D)
Contoh Film dan Series:- SpongeBob Squarepants
- The Simpsons
- Beauty and the Beast
- Avatar: The Last Airbender
- Dragonball Z
- Looney Toons
- The Lion King
- Aladdin
- Tom and Jerry
- Super Mario Bros
- Super Metroid
- Sonic the Hedgehog
- Mega Man X
- The Legend of Zelda: A Link to the Past
- Shovel Knight
- Chrono Trigger
Dalam teknik 2d, animasi dibuat dengan sebuah gambar disebut keyframe yang diikuti gambar lain yang memiliki sedikit perbedaan posisi untuk menciptakan gerakan. Metode tradisional dibuat dengan standar kecepatan 24 frame per detik, ini artinya untuk membuat animasi 5 detik kita perlu 120 gambar.
from http://www.edmasters.co.in |
Konsep di atas adalah salah satu perbedaan terbesar animasi 2d dan 3d. Ini karena dalam pembuatan 3d, semua bagian karakter selalu ada pada tempatnya meskipun tidak terlihat. Kita bisa dengan mudah mengubah angle kamera kapanpun, sedangkan pada 2d kita harus mengambar ulang semuanya kalau ada perubahan angle. Disinilah kelebihan dari animasi 3d dibanding 2d.
Kelebihan Animasi 2D
- Dibandingkan 3d, animasi 2d lebih simpel. Tidak butuh terknologi terbaru dan software khusus yang rumit. Yang sangat diperlukan adalah kemampuan menggambar yang bagus dan konsisten.
- Hadir sejak akhir 1800an, animasi 2d sudah mengalami banyak perkembangan. Saat ini kualitasnya tidak perlu dipertanyakan.
- Jika terjadi kesalahan dalam pembuatan animasi, tinggal mengambar ulang.
Kekurangan Animasi 2D
- Kita butuh membuat banyak gambar untuk membuat sebuah gerakan. Sayangnya gambar ini tidak bisa digunakan lagi untuk adegan lain.
- Kualitas gambar dari animasi 2d terkesan jadul, tidak mengikuti perkembangan jaman.
- Peminatnya mulai berkurang, saat ini kebanyakan orang menyukai animasi 3d berkat efek yang nyata.
- Membutuhkan keahlian khusus, diperlukan mereka yang bisa sketsa dan gambar. Pada pembuatan animasi 3d, kemampuan gambar tidak terlalu penting.
Animasi 3 Dimensi (3D)
Contoh Film dan Series:- Kung Fu Panda: Legends of Awesomeness
- Star Wars Rebels
- Toy Story
- Big Hero 6
- Frozen
- Madagascar
- Shrek
- The Nightmare Before Christmas
- Up
- How to Train Your Dragon
- Despicable Me
- Final Fantasy XII
- Metal Gear Solid
- Gears of War
- Call of Duty
- The Legend of Zelda: Ocarina of Time
- Super Mario 64
- Halo: Combat Evolved
Pernahkah melihat animasi 2d sebut saja Doraemon, sering kan ada scene dimana satu tokoh terlihat diam. Sebut saja ketika Doraemon berbicara, Nobita terlihat diam layaknya backgroud. Lain lagi kalau di 3d, semua harus selalu bergerak. Mengapa? Lihat saja dunia sekitar kita, semua pasti bergerak seperti mata yang berkedut atau rambut yang tertiup angin sepoi sepoi.
from https://vimeo.com/165954584 |
Ketika karakter/ objek telah dibuat, kita bisa memperlakukannya layaknya seorang aktor. Bisa disebut sebagai boneka virtual yang bisa digerakan sesuai kebutuhan film.
Berbeda dengan animasi 2d yang membutuhkan kemampuan mengambar yang bagus dan konsisten. Animasi 3d lebih sering bekerja grafik dan kurva yang digunakan untuk mengontrol gerakan karakter. Kita bisa mengatur pencahayaan, bayangan ataupun angle kamera dengan mudah.
Kelebihan Animasi 3D
- Animasi 3 dimensi dapat menyajikan tampilan film yang lebih nyata dan menakjubkan
- Proses pembuatan karakter memang membutuhkan waktu lama. Namun ketika sudah jadi bisa digunakan berkali kali sehingga kedepannya lebih hemat waktu dan biaya produksi.
- Perkembangan teknologi yang pesat mendukung perkembangan animasi 3d untuk lebih maju
- Memiliki lebih banyak peminat dibandingkan animasi 2d
Kekurangan Animasi 3D
- Animasi 3d sangat terbatas, tergantung pada apa yang bisa dilakukan mesin. Berbeda dengan 2d dengan imajinasi tak terbatas dari sang pembuat gambar.
- Teknologi 3d tergolong masih baru dimana kadang muncul bug, glitches dan virus yang menghambat pembuatan. Perlu waktu untuk menemukan kesalahan dan memperbaikinya.