Convert MBR to GPT Tanpa Kehilangan Data
Pernahkah anda meng-install windows 10 dan ketika memilih partisi harddisk malah muncul peringatan "Windows cannot be installed to this disk. The selected disk is not of the GPT partition style"?
Hal ini terjadi karena komputer/ laptop boot dalam mode UEFI sedangkan hard drive tidak mendukung mode UEFI. Saat ini terjadi anda punya dua pilihan,
Laptop dan pc keluaran terbaru kebanyakan dilengkapi BIOS versi UEFI, kelebihannya adalah booting dan shutdown lebih cepet dengan keamanan yang lebih baik. Kita harus memiliki hard drive dengan format GPT.
Meskipun sudah mendukung UEFI, laptop jaman now juga masih dibekali dengan BIOS versi Legacy. Versi ini sudah dikembangkan sejak tahun 1970 dan sangat kompatibel dengan perangkat lama. Hard drive yang digunakan harus berformat MBR.
Sayangnya MBR ini tidak mensupport harddisk dengan kapasitas lebih 4 TB. Dalam format ini, kita akan kesulitan untuk membuat lebih dari 4 partisi. Sedangkan format GPT kita bisa menggunakan hard disk lebih dari 4 terabytes dan membuat banyak partisi.
Dari penjelasan di atas, udah keliatan kan kelebihan partisi GPT dibanding MBR? Penjelasan lebih lengkap sudah ada di https://winpoin.com/winexplain-apa-itu-gpt-partition-atau-guid-di-windows/
GPT lebih baik dibanding MBR di banyak aspek, di sisi lain kekurangannya hanya tidak kompatibel dengan OS dan perangkat lama. Jadi kalau hardware dan OS mu sudah mendukung GPT, kenapa harus pake MBR?
Dalam artikel ini yang digunakan adalah MiniTool Partition Wizard Bootable dengan Rufus untuk mengubah flashdisk jadi bootable. Pertama silahkan download 2 software ini.
Buka rufus, pastikan flashdisk sudah terdetect. Di Boot selection cari dimana letak Minitool partition wizard tadi. Start dan tunggu proses pembuatan bootable flashdisk selesai. Pengaturan kurang lebih seperti gambar di bawah ini,
NB: Terkadang rufus meminta kita untuk mendownload update terbaru, pastikan anda terhubung dengan internet.
Selanjutnya gunakan flashdisk berisi Minitool partition wizard ke laptop yang ingin diubah ke GPT partition style. Pastikan dalam pengaturan BIOS, bootable flashdisk berada di paling atas sehingga ketika booting langsung jalan.
Jika semuanya lancar, MiniTool Partition Wizard akan dijalankan dengan tampilan seperti di bawah ini. Pilih harddisk yang diingin dirubah, pilih "Convert MBR disk to GPT disk" lalu apply dan tunggu hingga selesai.
Laptop anda sudah siap untuk diinstall ulang ke windows 10.
Sayangnya fitur ini tidak dapat menyelamatkan data yang ada di dalam harddisk. Kita harus memformat/ menghapus semua data. Jika memang anda memilih metode ini, pertama tama pindahkan semua data penting yang ada di dalam harddisk.
Setelah itu barulah kita mulai proses install Windows 10.
Tancapkan bootable flashdisk berisis Windows 10 ke port USB, restart dan masuk booting.
Proses install akan berjalan, kalau sampai ke pilihan harddisk.
Pencet tombol Shift + F10 sehingga jendela Command prompt akan terbuka.
ketik diskpart lalu enter, kita akan membuka diskpart.exe
ketikkan list disk untuk melihat daftar disk yang aktif. Disk 0 itu lah harddisk yang akan diubah ke GPT.
Selanjutnya pilih disk yang ingin diubah ke GPT
select disk <disk number>
clean
convert gpt
exit
Setelah itu tinggal install windows seperti biasanya.
Itulah Cara Convert MBR to GPT Tanpa Kehilangan Data. Jika nanti bosan dengan windows 10 dan ingin downgrade ke windows 7 maka kita harus mengembalikan partisi harddisk ke MBR lagi. Caranya kurang lebih sama, bedanya hanya di pilihan "Convert GPT disk to MBR disk" saja.
Hal ini terjadi karena komputer/ laptop boot dalam mode UEFI sedangkan hard drive tidak mendukung mode UEFI. Saat ini terjadi anda punya dua pilihan,
- Reboot dalam legacy BIOS-compatibility mode, dalam pilihan ini kita tidak perlu merubah partisi MBR ke GPT.
- Menyiapkan hard drive yang cocok mode UEFI dengan mengubah MBR ke GPT partition style. Pilihan ini membuat laptop anda bisa menggunakan semua fitur firmware UEFI.
Laptop dan pc keluaran terbaru kebanyakan dilengkapi BIOS versi UEFI, kelebihannya adalah booting dan shutdown lebih cepet dengan keamanan yang lebih baik. Kita harus memiliki hard drive dengan format GPT.
Meskipun sudah mendukung UEFI, laptop jaman now juga masih dibekali dengan BIOS versi Legacy. Versi ini sudah dikembangkan sejak tahun 1970 dan sangat kompatibel dengan perangkat lama. Hard drive yang digunakan harus berformat MBR.
Sayangnya MBR ini tidak mensupport harddisk dengan kapasitas lebih 4 TB. Dalam format ini, kita akan kesulitan untuk membuat lebih dari 4 partisi. Sedangkan format GPT kita bisa menggunakan hard disk lebih dari 4 terabytes dan membuat banyak partisi.
Dari penjelasan di atas, udah keliatan kan kelebihan partisi GPT dibanding MBR? Penjelasan lebih lengkap sudah ada di https://winpoin.com/winexplain-apa-itu-gpt-partition-atau-guid-di-windows/
GPT lebih baik dibanding MBR di banyak aspek, di sisi lain kekurangannya hanya tidak kompatibel dengan OS dan perangkat lama. Jadi kalau hardware dan OS mu sudah mendukung GPT, kenapa harus pake MBR?
Cara Mengubah Partisi MBR ke GPT tanpa Format
Agar tidak kehilangan data saat convert MBR ke partisi GPT, kita perlu aplikasi. Banyak sekali yang bisa digunakan sebut saja EaseUS Partition Master, MiniTool Partition Wizard ataupun AOMEI Partition Assistant.Dalam artikel ini yang digunakan adalah MiniTool Partition Wizard Bootable dengan Rufus untuk mengubah flashdisk jadi bootable. Pertama silahkan download 2 software ini.
Buka rufus, pastikan flashdisk sudah terdetect. Di Boot selection cari dimana letak Minitool partition wizard tadi. Start dan tunggu proses pembuatan bootable flashdisk selesai. Pengaturan kurang lebih seperti gambar di bawah ini,
Selanjutnya gunakan flashdisk berisi Minitool partition wizard ke laptop yang ingin diubah ke GPT partition style. Pastikan dalam pengaturan BIOS, bootable flashdisk berada di paling atas sehingga ketika booting langsung jalan.
Jika semuanya lancar, MiniTool Partition Wizard akan dijalankan dengan tampilan seperti di bawah ini. Pilih harddisk yang diingin dirubah, pilih "Convert MBR disk to GPT disk" lalu apply dan tunggu hingga selesai.
Cara mengatasi GPT partition style tanpa Aplikasi
Aplikasi yang dapat convert partisi di atas memang kebanyakan berbayar. Tidak perlu khawatir, karena windows sendiri sudah memberikan fitur untuk merubah MBR/ GPT.Sayangnya fitur ini tidak dapat menyelamatkan data yang ada di dalam harddisk. Kita harus memformat/ menghapus semua data. Jika memang anda memilih metode ini, pertama tama pindahkan semua data penting yang ada di dalam harddisk.
Setelah itu barulah kita mulai proses install Windows 10.
Tancapkan bootable flashdisk berisis Windows 10 ke port USB, restart dan masuk booting.
Proses install akan berjalan, kalau sampai ke pilihan harddisk.
Pencet tombol Shift + F10 sehingga jendela Command prompt akan terbuka.
ketik diskpart lalu enter, kita akan membuka diskpart.exe
ketikkan list disk untuk melihat daftar disk yang aktif. Disk 0 itu lah harddisk yang akan diubah ke GPT.
select disk <disk number>
clean
convert gpt
exit
Itulah Cara Convert MBR to GPT Tanpa Kehilangan Data. Jika nanti bosan dengan windows 10 dan ingin downgrade ke windows 7 maka kita harus mengembalikan partisi harddisk ke MBR lagi. Caranya kurang lebih sama, bedanya hanya di pilihan "Convert GPT disk to MBR disk" saja.